Mungkin itulah sebagian pertanyaan yang terlontar dalam hati dari sebagian orangtua ketika melihat ataupun mendengar bahwa salah satu segmentasi pendidikan 24 jam di The Rufidz Indonesia adalah anak dengan usia 7-11 tahun di awal masuknya.
Teori psikologi pun bisa jadi juga memberi kecaman terkait segmentasi umur untuk santri The Rufidz Indonesia yang tertera, di mana pada dasarnya usia anak yang demikian memang menjadi momentum berharga dalam membangun kedekatan antara orangtua dengan buah hatinya.
Eitsss, Tenang saja. Kekhawatiran anda akan terpecahkan cukup dengan sedikit bersabar membaca gambaran lembaga The Rufidz Indonesia dalam memenuhi terjaganya kedekatan emosional ataupun psikis antara orangtua dengan buah hatinya meski waktu dalam hari-harinya banyak tersita di The Rufidz Indonesia.
Di The Rufidz Indonesia terkhusus santri/wati yang menghabiskan waktunya 24 jam di sana tidaklah terpungkiri akan berimbas terpisahnya ananda dengan orangtua, sehingga terobosonnya adalah dengan memberi porsi secara proposional bagi orangtua untuk bertemu buah hatinya untuk upaya menjaga dan membangun komunikasi ataupun bercengkrama bahkan untuk ikut serta dalam meningkatkan hafalan Qur’annya. Bagaimana programnya?
Di The Rufidz Indonesia ada dua waktu bagi orangtua untuk bertemu dengan buah hatinya;
Pertama, setiap pekan kedua semua orangtua atau sanak saudaranya diperkenankan berkunjung ke The Rufidz Indonesia untuk menenggok bahkan boleh diajak keluar untuk sekedar bercengkrama sambil makan di luar komplek The Rufidz Indonesia untuk membangun suasana. Waktunya pun relatif lama; yaitu dari pagi sampai waktu sore tiba.
Kedua, setiap pekan ke-empat setiap bulannya, semua santri terjadwalkan pulang ke rumah dengan durasi 3 hari lamanya. Program ini tentunya efektif untuk menjaga kedekatan antara orangtua dengan buah hatinya. Selain itu, orangtua juga mendapat peluang untuk bekerja sama dengan The Rufidz Indonesia dalam hal pendidikan dan penanaman karakter dari program yang sudah terjalani dalam proses pendidikan dan kepengasuahan di The Rufidz Indonesia dengan cara orangtua ikut memantau buah hatinya selama libur dengan fasilitas buku pemantauan yang sudah terpetakan dalam menjaga hafalan maupun kepribadian buah hatinya.
Dengan Upaya yang demikian, insyaallah kedekatan orangtua dengan buah hatinya akan tetap terjaga. Di sisi lain hafalan Qur’annya insyaallah akan didapatkannya serta pendidikan karakternya pun akan terbangun degan segala upaya dari tim kepengasuhan di The Rufidz Indonesia yang sudah terpatri dalam diri ananda. Dengan itu semua, semoga usaha untuk mengapai “Qurata ‘Ayun” pun terpenuhinya atas izin dari Allah ta’ala.
Alasan berikutnya kenapa The Rufidz Indonesia putra memulai dengan usia yang bisa dibilang masih belia. Karena salahsatu visinya adalah memuliakan anak yatim, sehingga kami berusaha mencoba menggantikan beberapa peran orangtua yang seharusnya anak tersebut dapatkan; mulai dari membangun kedekatan, memenuhi kebutuhan kasih sayang bahkan perawatan ketika sakit datang. Selain segmentasi utama The Rufidz Indonesia berupa anak Yatim, piatu maupun dhuafa dan kini program ta’awun pun ada peluang untuk anda dapatkan tanpa mengesampingkan unsur persamaan dalam perlakuan dan pelayanan.
Alasan berikutnya kenapa The Rufidz Indonesia memulai pendidikan 24 jam dengan usia awal 8-11 tahun bejalan adalah sebagai upaya hasil yang lebih maksimal. Di mana menghafal di waktu belia bak mengukir di atas batu yang tidak mudah pudar. Terlebih lembaga The Rufidz Indonesia mempunya misi besar berupa meng-akselerasi kiprah pemuda di dalam dunia dakwah, sehingga dengannya harus dimulai sedini mungkin dengan tahapan kurikulum yang tersusun atas dasar arahan para orang sholeh terdahulu yang relevan untuk diterapkan untuk mencapai hasil yang maksimal.
Jadi, apa yang masih anda ragukan untuk mendaftarkan putra/i anda untuk upaya mengapai kehidupan kedepan baik dunia dan akhirat yang cemerlang?
Insyaallah The Rufidz Indonesia akan ikut andil dalam peran pendidikan yang tentukan mempertimbangkan banyak hal, salahsatunya unsur yang dipertimbangkan adalah soal menjaga kedekatan ananda dengan orangtua selama masa pendidikan.
Adapun informasi pendaftaran bisa anda dapatkan melalui kontak person yang kami cantumkan. Silahkan konsultasikan segala hal yang sekiranya menjadi ganjalan, bisa datang langsung di kantor kesekerariatan maupun dicukupkan dengan nomor yang kami cantumkan!
Kontak person: +62857-7359-7488
Barakallahu fiikum. Semoga bermanfaat.
TTD
Panitia PSB The Rufidz Indonesia.